Minggu, 06 Januari 2013

Desain Permodelan Grafik

                  Jika kita artikan kata - perkata, desain permodelan grafik dapat dibagi menjadi 3 kata, Desain yang berarti kerangka atau bentuk rancangan lalu Permodelan yang diambil dari kata dasar model berarti pola (contoh, acuan, ragam, dsb) dari sesuatu yang akan dibuat atau dihasilkan dan dapat juga diartikan sebagai barang tiruan yang kecil dengan bentuk (rupa) persis seperti yang ditiru, dan yang terakhir adalah grafik, dapat diartikan sebagai lukisan pasang surut suatu keadaan dengan garis atau gambar, tetapi dalam hal ini grafik yang dimaksud adalah grafik komputer yakni bagian dari ilmu komputer yang berkaitan dengan pembuatan dan manipulasi gamabar secara digital.

                Sehingga pengertian desain pemodelan grafik adalah tata cara menbuat / merancang sebuah gambar baik itu 2D atau 3D yang dimulai dari sebuah titik lalu garis dan garis melengkung yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah objek atau grafik yang bisa bergerak seperti keinginan kita dengan bantuan perangkat lunak komputer. Pemodelan grafik yang biasa kita kenal adalah grafik computer 2D, 3D, pemrosesan citra, dan pengenalan pattern. Desain pemodelan grafik juga di aplikasikan pada berbagai bidang kehidupan seperti : 1. Peta digital, 2. Kesehatan, 3. Perancangan objek, 4. System multimedia, 5. Presentasi grafik, 6. Presentasi saintifik, 7. Pemrosesan citra, dan 8. Simulasi.

             Kualitas Desain pemodelan grafik dapat dibagi menjadi 2 tipe, yaitu bitmap dan vector.
a. Bitmap
                 Bitmap adalah representasi dari citra grafis yang terdiri dari susunan titik yang tersimpan di memori komputer. Bitmap merupakan grafik kaya warna dan tersusun dari pixel - pixel yang kita sebut sebagai resolusi. File gambar dengan resolusi lebih jernih maka memiliki ukuran file yang jauh leih besar juga. Bitmap sangat tergantung pada besaran resolusi. Semakin besar resolusi suaru gambar bitmap maka semakin baik kualitas dan ukuran filenya.

Kelebihan Grafis Bitmap :
1. Dapat ditambahkan efek khusus tertentu sehingga dapat membuat objek tampil sesuai keinginan.
2. Dapat menghasilkan objek gambar bitmap darionjek gambar vektor dengan cara mudah dan cepat, mutu hasilnya pun dapat ditentukan.

Kelemahan Grafis Bitmap :
1. Objek gambar tersebut memiliki permasalahan ketika diubah ukurannya, khususnya ketika objek gambar diperbesar.
2. Efek yang diidapat dari objek berbasis bitmap yakni akan terlihat pecah atau berkurang detailnya saat dicetak pada resolusi yang lebih rendah.

b. Vector
            Vector adalah gambar yang dibuat dari unsur garis dan kurva yang sering kita sebut vector. Kumpulan dari beberapa garis dan kurva ini akan membentuk suatu obyek atau gambar. Pada gambar vector, apabila diperbesar maka gambar tersebut tidak akan pecah. Hal ini dikarenakan gambar vector menggabungkan titik dan garis untuk menjadi sebuah obyek, sehingga gambar tidak akan pecah walaupun gambar diperbesar atau diperkecil. Vector menampilkan sebuah gambar berdasarkan perhitungan koordinar geometris dari gambar tersebut. Tampilan gambar vector bersifat relative, lebih kaku dari pada tampilan bitmap akan tetapi kualitasnya tidak bergantung pada resolusi gambar.

 Kelebihan Grafis Vektor :
1. Ruang penyimpanan untuk objek gambar lebih efisien.
2. Objek gambar vektor dapat diubah ukuran dan bentuknya tanpa menurunkan mutu tampilannya.
3. Dapat dicetak pada resolusi tertingi printer Anda.
4. Menggambar dan menyunting bentuk vektor relatif lebih mudah dan menyenangkan.

Kekurangan Grafis Vektor :
1. Tidak dapat menghasilkan objek gambar vektor yang prima ketika melakukan konversi objek gambar tersebut dari format bitmap.

Unsur - unsur yang harus ada pada desain permodelan grafis adalah :
1. Garis (Line)
             Garis adalah gabungan beberpa titik, sehingga terbentuk suatu obyek garis lengkung, lurus ataupun garis yang tidak beraturan. Garis adalah unsur dasar untuk membangun bentuk atau konstruksi desain.

2. Bentuk (Shape)
             Kita mengenal suatu benda karena bentuknya, segitiga, lingkaran, bujur sangkar dll. Sementara pada kategori sifatnya, bentuk dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu :
a. Huruf (Character) : yang direpresentasikan dalam bentuk visual yang dapat digunakan untuk membentuk tulisan sebagai wakil dari bahasa verbal dengan bentuk visual langsung, seperti A, B, C, dsb.

b. Simbol (Symbol) : yang direpresentasikan dalam bentuk visual yang mewakili bentuk benda secara sederhana dan dapat dipahami secara umum sebagai simbol atau lambang untuk menggambarkan suatu bentuk benda nyata, misalnya gambar orang, bintang, matahari dalam bentuk sederhana (simbol), bukan dalam bentuk nyata (dengan detail).

c. Bentuk Nyata (Form) : bentuk ini betul-betul mencerminkan kondisi fisik dari suatu obyek. Seperti gambar manusia secara detil, hewan atau benda lainnya.

3. Tekstur (Texture)
                    Tampilan permukaan (corak) dari suatu benda yang dapat dinilai dengan cara dilihat atau diraba yang biasa kita kenal dengan istilah tekstur. Tekstur sering dikategorikan sebagai corak dari suatu permukaan benda, misalnya permukaan karpet, baju, kulit kayu, dll.

             Daftar Software Desain Grafis Ada beberapa software yang digunakan dalam desain grafis: Desktop publishing, Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Adobe Indesign, Page Maker, Coreldraw GIMP, Inkscape, Adobe Freehand, Adobe image ready, CorelDraw Webdesign, Macromedia Dreamweaver, Microsoft Frontpage, Notepad, Adobe Photoshop Audiovisual, Adobe After Effect, Adobe Premier Final Cut, Adobe Flash, atau sebelumnya Macromedia Flash Ulead Video Studio Magic, Movie Edit Pro Power Director Rendering 3 Dimensi 3D, StudioMax Maya, AutoCad, Google, SketchUp, Blender Pemodelan adalah membentuk suatu benda-benda atau obyek.

                Ada beberapa aspek yang harus dipertimbangkan bila membangun model obyek, kesemuanya memberi kontribusi pada kualitas hasil akhir. Proses pemodelan 3D membutuhkan perancangan yang dibagi dengan beberapa tahapan untuk pembentukannya. Seperti obyek apa yang ingin dibentuk sebagai obyek dasar, metoda pemodelan obyek 3D, pencahayaan dan animasi gerakan obyek sesuai dengan urutan proses yang akan dilakukan.

referensi :
http://arkadiuswellyam.wordpress.com/2012/09/27/desain-pemodelan-grafik/
http://aryosudibyo10.blogspot.com/2012/10/desain-pemodelan-grafis.html

Template by:

Free Blog Templates